Untuk informasi lebih lanjut, baca artikel ini, yuk!
Apa Itu Investasi Jangka Pendek?
Tujuan Investasi Jangka Pendek
Seperti investasi jangka panjang, tentunya jenis investasi ini memiliki tujuan tersendiri. Berikut kami sajikan tujuannya:1. Belajar Berinvestasi
Meskipun waktu yang dibutuhkan untuk melakukan investasi ini singkat. Namun, jenis investasi ini dapat Anda lakukan untuk belajar berinvestasi jika Anda baru pertama kali ingin berinvestasi.Ya, investasi jangka pendek akan melatih Anda untuk menyisihkan uang setiap bulannya. Dengan begitu, lama kelamaan Anda akan terbiasa dan akhirnya bisa berinvestasi dalam waktu yang lama.
2. Memiliki Target atau wishlist
Selain itu, Anda dapat melakukan investasi jangka pendek ini ketika anda memiliki sasaran atau daftar keinginan anda. Misalnya jika Anda ingin membeli smartphone atau sedang berlibur. Dengan 'menyimpan' uang Anda pada investasi ini, Anda pasti akan mendapatkan keuntungan dari portofolio yang ada. Cara ini lebih menguntungkan daripada menyimpannya di rekening biasa dan kesempatan Anda untuk menarik uang secara tiba-tiba dapat dihindari.3 Jenis Investasi Jangka Pendek
1. Setoran atau Deposito
Instrumen investasi jangka pendek ini sudah terkenal dan banyak digunakan. Deposito adalah produk tabungan di bank dengan cara menyetor dan menarik uang dalam waktu singkat. sekarang, untuk waktu pencairannya sendiri dilakukan dengan kesepakatan antara pihak bank dengan nasabah. Bisa untuk 3 bulan, 6 bulan, atau satu tahun.Alasan mengapa Deposito ini tepat untuk pemula adalah karena cenderung lebih stabil dan risikonya rendah. Namun, karena alasan inilah keuntungan yang didapat akan kecil.
2. P2P Lending
Pinjaman P2P atau Pinjaman Peer to Peer bisa juga disebut Layanan Pinjaman Berbasis Teknologi Informasi (LPMUBTI). Pinjaman P2P ini adalah platform investasi yang menghubungkan masyarakat yang membutuhkan pinjaman dan masyarakat yang ingin meminjam uang berbasis teknologi informasi.Waktu investasi dapat ditentukan oleh investor. Dari 6 bulan, satu tahun, hingga 2 tahun.
Kehadiran P2P Lending benar-benar berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Namun, untuk amannya, pastikan Anda memilih perusahaan fintech P2P yang diawasi langsung oleh OJK, harus!
3. Reksa Dana
Reksa Dana adalah instrumen investasi yang memiliki mekanisme dimana uang investasi dari investor akan dikelola secara profesional oleh Manajer Investasi (MI) untuk mendapatkan keuntungan.. Jenis Reksa Dana juga bervariasi dan dapat dipilih sesuai dengan tingkat risikonya, mulai dari risiko rendah, sedang hingga tinggi.Jenisnya meliputi: pendapatan tetap, pasar uang, saham, dan reksa dana campuran. Sekarang Jenis investasi keuangan ini merupakan pilihan investasi jangka pendek karena jangka waktunya hanya satu tahun dan tingkat risikonya rendah.
Jadi, sudahkah Anda memutuskan jenis investasi jangka pendek yang Anda pilih?. Semoga bermanfaat terimkasih.